Jumat, 11 Oktober 2013

TIPS MENJADI AGEN ASURANSI PROFESIONAL



"Apabila engkau berbuat baik, orang lain mungkin akan berprasangka bahwa ada maksud-maksud buruk di balik perbuatan baik yang kau lakukan. Tetapi, tetaplah berbuat baik!"
(Mother Theresa)


Sudah sekian lama, selama bertahun-tahun, penulis mempunyai kesan negatif terhadap Profesi Agen Asuransi. Hal itu, disebabkan karena penulis sering merasa terganggu, jengkel, bahkan marah kepada para Agen Asuransi itu!
Memangnya kenapa???
Seingat penulis, para Agen Asuransi yang pernah menelpon, berusaha ketemu atau secara langsung menemui, cara mereka menjual produk asuransinya atau model mereka merekrut, mengajak untuk bergabung dengan perusahaan asuransi tempat mereka bernaung, dilakukan secara kurang atau tidak bagus. Mereka pakai cara agak maksa dan memaksa. Sebagian lagi ada yang melakukannya dengan cara "minta dikasihani"...
Agen Asuransi yang seperti gambaran di atas itu adalah, oknum!

Setelah masuk ke dalam bisnis asuransi, mengerti dan memahami serta mendalami tentang asuransi, yang penulis dapatkan adalah sebaliknya. Agen Asuransi sesungguhnya profesi mulia yang mengedepankan kemanusiaan. Fungsi, tugas dan tanggung jawab serta kewajiban utamanya adalah memberikan informasi, gambaran dan penjelasan secara tuntas kepada calon nasabah mengenai kebutuhan dan besarnya manfaat berasuransi...


Jika profesi itu dilakukan dengan cara yang baik dan benar, tentu tidak akan membuat calon nasabah menjadi jengkel, marah atau kasihan, justru sebaliknya, bukankah calon nasabah dan nasabah telah mendapatkan pengetahuan tentang asuransi dan pemahaman mengenai besarnya manfaat asuransi. Karena itulah Agen Asuransi Profesional itu akan mendapatkan ungkapan: "TERIMA MASIH."

Berikut ini, TIPS untuk menjadi Agen Asuransi Profesional:
  • Landasi dengan kasih.
  • Miliki mental dan sikap positif.
  • Kuasai dengan baik produk-produk asuransinya.
  • Jujur dan terbuka dengan kelebihan dan kekurangan produk asuransinya.
  • Mengerti dan pahami benar fungsi, tugas dan tanggung jawab serta kewajibannya.
  • Maksud dan tujuan utama bertemu dengan calon nasabah adalah demi untuk kepentingan dan karena kebutuhan mereka.
  • Presentasikan mengenai manfaat asuransinya secara tuntas.
  • Rajinlah berdoa.

Sebagai profesi mulia dan mengutamakan kemanusiaan, seharusnya para calon nasabah dan nasabah "mencintai" Agen Asuransi. Membuat calon nasabah menjadi mengerti, memahami dan menyadari akan penting dan manfaatnya berasuransi, berarti mengantar calon nasabah itu menuju "gerbang kesuksesan", tidak akan mengalami kesulitan keuangan di masa yang akan datang...
Baca: AGEN ASURANSI ADALAH PROFESI MULIA!


Memperbaiki pemahaman negatif terhadap Profesi Agen Asuransi yang sudah terlanjur ada di masyarakat kita dan sekaligus memberikan kesadaran kepada calon nasabah tentang kebutuhan mereka dan besarnya manfaat dari asuransi, memang tidak mudah, itulah kendala sekaligus tantangan yang penulis hadapi di lapangan. Sangat menarik...


Sebagai pebisnis, beberapa poin penting yang mendasari penulis akhirnya terjun ke dalam industri asuransi adalah, sebagai berikut:
  • Secara nyata dapat bermanfaat dan membantu orang yang membutuhkannya.
  • Hampir tidak memerlukan modal.
  • Tidak akan mengalami kerugian.
  • Waktu kerjanya yang flesibel.
  • Support system sudah ada.
  • Manajemennya profesional.
  • Bisa lebih mengaktualisasikan diri.
  • Peluangnya besar dan prospek bisnisnya bagus.
  • Punya kesempatan bertemu dengan lebih banyak orang.
  • Bisa dijalankan berbarengan dengan bisnis lain yang sebelumnya sudah dijalankan.

Poin-poin di atas itulah yang menjadi alasan penulis masuk ke dalam bisnis asuransi. Satu hal lagi yang menurut penulis sangat penting untuk menjalankan bisnis ini yaitu, kesuksesan hanya dapat diraih dengan cara membentuk dan membangun tim yang solid.

Menjadi sukses dengan cara membuat orang lain sukses...
Untuk hari esok yang lebih baik!





Baca: MENABUNG DAPAT UNTUNG!





Untuk informasi lebih lanjut hubungi:


Drs. Johanes Budi Walujo
HP: 0811.2332.777
WA: 081.809.271.777
BB: 28C2CEC2 / 52B90B35
Instagram: johanes_budi_walujo
Twitter: @johanesbudi_w
Website: SEMANGAT - Kampus Kehidupan